Mujizat dalam keluarga
Mujizat dalam keluarga
Bacaan (Yohanes 2:1-11)
Firman Tuhan ini menceritakan tentang mujizat yang dilakukan pertama kali oleh Tuhan Yesus. Dan apa hubungannya dengan judul perikop & Mujizat dalam keluarga ? (pernikahan adalah awal dari pembentukan suatu keluarga)
Yang saya tertarik adalah kenapa Tuhan Yesus memperlihatkan mujizat yang pertama kali di Kana, beberapa artikel yang saya temukan di internet , melalui berbagai penafsiran melalui buku sekuler, saya mengambil suatu kesimpulan bahwa Keluarga adalah elemen yang terpenting dalam hidup kekristenan. Dan Tuhan memandang keluarga adalah suatu fondasi agar seseorang di kemudian hari bertumbuh. Keluarga adalah komunitas terkecil dimana seseorang (individual) dapat bertumbuh.
Gereja pun berakar dari keluarga. Keluarga adalah sel (bagian) dari gereja ,terbukti dari gerakan sebuah gereja besar diawali dari Mezbah Keluarga (Family Altar) / Komsel / Cell Groups
Di akhir jaman ini , Setan berusaha menghancurkan keluarga org org percaya , melalui propagandanya, lewat berbagai macam media, bukan hanya itu saja. Setan pun mulai masuk ke dalam suatu ajaran bahwa hal hal yang dahulu tabu menjadi hal yang biasa. Seperti : kasus perselingkuhan , kasus KDRT , kasus perceraian, dll sebagainya.
Untuk itu kita sebagai anak anak Tuhan perlu mempersiapkan diri agar kita yang sudah / akan berkeluarga mempunyai suatu konsep dasar untuk berpegang teguh agar tidak diombang ambingkan oleh berbagai ajaran dunia ini. Dan tetap keluar sebagai keluarga yang diberkati dan berkemenangan.
Dari Ayat bacaan kita, saya mendapatkan bahwa ada 3 hal penting yang perlu kita perhatian agar hidup kita senantiasa diberkati , agar keluarga kita mendapatkan berkat (mujizat)
3 HAL agar Kita mengalami Mujizat (Berkat) dalam Keluarga
1) Doa kepada Tuhan Yesus (Yoh 2:3)
Dikisahkan Maria , sebagai ibu Yesus menyatakan permasalahan yang dihadapi oleh keluarga yang menikah bahwa mereka kehabisan anggur. Dari hal ini kita belajar bahwa mengapa Maria membicarakan permasalahnnya kepada Yesus ? kenapa dia tidak berbicara kepada pemimpin pesta atau siapapun ? Karena Maria tahu dia memiliki Yesus yang dapat diandalkan. Dan pesan (doa) yang disampaikan Maria pun cukup simple (sedehana) yaitu “Mereka kehabisan anggur”
Saudara apapun permasalahan yang dihadapi oleh kita, apakah engkau kehabisan Anggur ? (suka cita/damai/uang) ? apa yang habis dalam keluarga kita ? mari datang kepada Yesus. Sampaikan isi hatimu (Doa) dengan cara yang sederhana ( simple) , jujur dari kata hati (seperti curahan hati Maria kepada Tuhan Yesus).
2) Respon iman percaya & pengharapan kepada Tuhan Yesus (Yoh 2:5)
Hal yang perlu digaris bawahi dalam ayat bacaan kita yaitu respons Tuhan pertama kali ketika Maria menyampaikan problem yaitu di ayat yang ke 4 bisa dilihat bahwa Tuhan Yesus mengatakan apa yang Maria kehendaki dari Dia? Karena belum genap waktuNya untuk Yesus melakukan sesuatu.
Ini berbicara tentang waktu Tuhan dalam menjawab doa kita. Terkadang ada satu waktu Tuhan tidak menjawab secara instant semua seruan doa kita. Terkadang ada respons Tuhan yang mendiamkan, atau Dia menjawab belum waktunya.
Kita belajar pada Maria bahwa Dia memiliki respons yang baik, Dia tetap beriman dan percaya bahwa Yesus sanggup melakukan mujizat, maka Dia merespons dengan tetap beriman, percaya & berpengharapan bahwa Tuhan akan menjawab Doanya. Dia mengatakan kepada para pelayan pelayan pesta untuk menuruti kehendak & apa yang diperintahkan Yesus ! ini suatu bukti bahwa Dia percaya tetap percaya walaupun belum melihat bukti / janji bahwa akan ada mujizat.
Miliki iman percaya bahwa Tuhan Yesus sanggup membuat mujizat, karena tanpa Iman , mujizat tidak akan terjadi.
Tetaplah berpengharapan dan percaya kepada Tuhan walaupun Dia belum menjawab doa kita (Yoh 2:4)
3) Taat melakukan apa yang diperintahkan Tuhan Yesus.(Yoh 2:7)
Ketika kita sudah melakukan 2 hal diatas, bagian kita adalah melakukan tindakan iman sesuai dengan arahan Tuhan.. Kita juga perlu bertindak karena pada prinsipnya Iman tanpa perbuatan adalah mati.
Melalui ayat diatas , para pelayan pelayan pesta melakukan apa yang diperintahkan Tuhan Yesus atas mereka. Hal ini juga penting karena sering kali kita mengharapkan Tuhan menjawab doa kita tanpa kita harus melakukan apapun. Kita perlu untuk bertindak dalam proses ini, kita perlu melangkah sesuai dengan petunjuk Tuhan. Seperti para pelayan pesta yang menuangkan air penuh ke 6 buah tempayan yang tersedia. Dan Mujizat pun terjadi ketika kita taat ,patuh kepada apa yang diperintahkan Tuhan Yesus kepada kita.
Oy Nos = Anggur (manis)
Perlambang suka cita, kenikmatan ,damai sejahtera
Air = tawar dibuat Anggur (manis)
Kehidupan keluarga yang hambar (tawar) dibuat Tuhan menjadi manis
Anggur yang diberikan Tuhan bukan seperti yg anggur yang biasa tapi Anggur yang terbaik.
Bisa diartikan : Berkat sukacita dalam keluarga yang diberikan Tuhan kepada kita bukan seperti yang ditawarkan dunia, tapi lebih dari itu berkat utk keluarga kita adalah berkat yang terbaik yang datang dari Tuhan.
(Yoh 2:10)
Bersambung .......
Bacaan (Yohanes 2:1-11)
Firman Tuhan ini menceritakan tentang mujizat yang dilakukan pertama kali oleh Tuhan Yesus. Dan apa hubungannya dengan judul perikop & Mujizat dalam keluarga ? (pernikahan adalah awal dari pembentukan suatu keluarga)
Yang saya tertarik adalah kenapa Tuhan Yesus memperlihatkan mujizat yang pertama kali di Kana, beberapa artikel yang saya temukan di internet , melalui berbagai penafsiran melalui buku sekuler, saya mengambil suatu kesimpulan bahwa Keluarga adalah elemen yang terpenting dalam hidup kekristenan. Dan Tuhan memandang keluarga adalah suatu fondasi agar seseorang di kemudian hari bertumbuh. Keluarga adalah komunitas terkecil dimana seseorang (individual) dapat bertumbuh.
Gereja pun berakar dari keluarga. Keluarga adalah sel (bagian) dari gereja ,terbukti dari gerakan sebuah gereja besar diawali dari Mezbah Keluarga (Family Altar) / Komsel / Cell Groups
Di akhir jaman ini , Setan berusaha menghancurkan keluarga org org percaya , melalui propagandanya, lewat berbagai macam media, bukan hanya itu saja. Setan pun mulai masuk ke dalam suatu ajaran bahwa hal hal yang dahulu tabu menjadi hal yang biasa. Seperti : kasus perselingkuhan , kasus KDRT , kasus perceraian, dll sebagainya.
Untuk itu kita sebagai anak anak Tuhan perlu mempersiapkan diri agar kita yang sudah / akan berkeluarga mempunyai suatu konsep dasar untuk berpegang teguh agar tidak diombang ambingkan oleh berbagai ajaran dunia ini. Dan tetap keluar sebagai keluarga yang diberkati dan berkemenangan.
Dari Ayat bacaan kita, saya mendapatkan bahwa ada 3 hal penting yang perlu kita perhatian agar hidup kita senantiasa diberkati , agar keluarga kita mendapatkan berkat (mujizat)
3 HAL agar Kita mengalami Mujizat (Berkat) dalam Keluarga
1) Doa kepada Tuhan Yesus (Yoh 2:3)
Dikisahkan Maria , sebagai ibu Yesus menyatakan permasalahan yang dihadapi oleh keluarga yang menikah bahwa mereka kehabisan anggur. Dari hal ini kita belajar bahwa mengapa Maria membicarakan permasalahnnya kepada Yesus ? kenapa dia tidak berbicara kepada pemimpin pesta atau siapapun ? Karena Maria tahu dia memiliki Yesus yang dapat diandalkan. Dan pesan (doa) yang disampaikan Maria pun cukup simple (sedehana) yaitu “Mereka kehabisan anggur”
Saudara apapun permasalahan yang dihadapi oleh kita, apakah engkau kehabisan Anggur ? (suka cita/damai/uang) ? apa yang habis dalam keluarga kita ? mari datang kepada Yesus. Sampaikan isi hatimu (Doa) dengan cara yang sederhana ( simple) , jujur dari kata hati (seperti curahan hati Maria kepada Tuhan Yesus).
2) Respon iman percaya & pengharapan kepada Tuhan Yesus (Yoh 2:5)
Hal yang perlu digaris bawahi dalam ayat bacaan kita yaitu respons Tuhan pertama kali ketika Maria menyampaikan problem yaitu di ayat yang ke 4 bisa dilihat bahwa Tuhan Yesus mengatakan apa yang Maria kehendaki dari Dia? Karena belum genap waktuNya untuk Yesus melakukan sesuatu.
Ini berbicara tentang waktu Tuhan dalam menjawab doa kita. Terkadang ada satu waktu Tuhan tidak menjawab secara instant semua seruan doa kita. Terkadang ada respons Tuhan yang mendiamkan, atau Dia menjawab belum waktunya.
Kita belajar pada Maria bahwa Dia memiliki respons yang baik, Dia tetap beriman dan percaya bahwa Yesus sanggup melakukan mujizat, maka Dia merespons dengan tetap beriman, percaya & berpengharapan bahwa Tuhan akan menjawab Doanya. Dia mengatakan kepada para pelayan pelayan pesta untuk menuruti kehendak & apa yang diperintahkan Yesus ! ini suatu bukti bahwa Dia percaya tetap percaya walaupun belum melihat bukti / janji bahwa akan ada mujizat.
Miliki iman percaya bahwa Tuhan Yesus sanggup membuat mujizat, karena tanpa Iman , mujizat tidak akan terjadi.
Tetaplah berpengharapan dan percaya kepada Tuhan walaupun Dia belum menjawab doa kita (Yoh 2:4)
3) Taat melakukan apa yang diperintahkan Tuhan Yesus.(Yoh 2:7)
Ketika kita sudah melakukan 2 hal diatas, bagian kita adalah melakukan tindakan iman sesuai dengan arahan Tuhan.. Kita juga perlu bertindak karena pada prinsipnya Iman tanpa perbuatan adalah mati.
Melalui ayat diatas , para pelayan pelayan pesta melakukan apa yang diperintahkan Tuhan Yesus atas mereka. Hal ini juga penting karena sering kali kita mengharapkan Tuhan menjawab doa kita tanpa kita harus melakukan apapun. Kita perlu untuk bertindak dalam proses ini, kita perlu melangkah sesuai dengan petunjuk Tuhan. Seperti para pelayan pesta yang menuangkan air penuh ke 6 buah tempayan yang tersedia. Dan Mujizat pun terjadi ketika kita taat ,patuh kepada apa yang diperintahkan Tuhan Yesus kepada kita.
Oy Nos = Anggur (manis)
Perlambang suka cita, kenikmatan ,damai sejahtera
Air = tawar dibuat Anggur (manis)
Kehidupan keluarga yang hambar (tawar) dibuat Tuhan menjadi manis
Anggur yang diberikan Tuhan bukan seperti yg anggur yang biasa tapi Anggur yang terbaik.
Bisa diartikan : Berkat sukacita dalam keluarga yang diberikan Tuhan kepada kita bukan seperti yang ditawarkan dunia, tapi lebih dari itu berkat utk keluarga kita adalah berkat yang terbaik yang datang dari Tuhan.
(Yoh 2:10)
Bersambung .......
Komentar