Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2010

Kisah Kalung Mutiara

Gambar
Ini cerita tentang Annisa, gadis kecil berusia lima tahun. Suatu sore, Annisa menemani Bundanya berbelanja di suatu supermarket. Ketika menunggu giliran membayar, Annisa melihat sebentuk kalung mutiara putih berkialuan, tergantung dalam kotak berwarna pink yang sangat cantik. Kalung itu nampak begitu indah, sehingga Annisa sangat ingin memilikinya. Tapi, dia tahu, pasti Bundanya sangat keberatan. Seperti biasanya, sebelum berangkat ke supermarket dia sudah berjanji tidak akan meminta apapun selain yang sudah disetujui untuk dibeli. Dan tadi Bundanya sudah menyetujui untuk membelikannya kaos kaki berenda yg cantik. Namun karena kalung itu sangat indah, diberanikannya untuk bertanya Bunda bolehkah Annisa memiliki kalung ini? Bunda boleh mengembalikan kaos kaki yang tadi… Sang Bunda segera mengambil kotak kalung dari Annisa. Dibaliknya tertera harga Rp 15,000,-. Dilihatnya mata Annisa yg memandangnya dengan penuh harap dan cemas. Sebenarnya dia bisa saja langsung membelikan kalung itu, na...

Racun Penyembuh

Seorang gadis bernama Lili menikah dan tinggal bersama suami dan ibu mertua.Dalam waktu singkat,Lili menyadari bahwa ia tidak dapat cocok dengan ibu mertuanya dalam segala hal.Kepribadian mereka berbeda,dan Lili sangat marah dengan banyak kebiasaan ibu mertuanya.Lili juga dikritik terus-menerus. Hari demi hari,minggu demi minggu,Lili dan ibu mertua tidak berhenti konflik dan bertengkar.Keadaan bertambah buruk,karena berdasarkan tradisi Cina,Lili harus memenuhi setiap permintaan sang mertua.Semua keributan dan pertengkaran dirumah itu mengakibatkan suaminya yang miskin itu sangat stress.Akhirnya,Lili tidak tahan lagi dengan tempramen buruk dan didominasi oleh ibu mertuanya,dan dia memutuskan untuk melakukan sesuatu. Lili pergi untuk menemui teman baik Ayahnya,Mr.Huang,yang menjual jamu.Lili menceritakan semua yang dialaminya dan meminta Mr.Huang mungkin dapat memberinya sejumlah racun supaya semua kesulitannya selesai.Mr.Huang berfikir sejenak dan tersenyum,Lalu berkata “Lili,saya akan ...

Hikmah di balik masalah

Masalah-masalah yang anda hadapi bisa membuat anda jatuh atau bertumbuh tergantung dari bagaimana cara anda menanggapinya. Sangat disayangkan banyak orang gagal untuk melihat bagaimana Tuhan menggunakan masalah untuk kebaikan mereka. Mereka lebih memilih untuk bertindak dengan bodoh dan membenci masalah-masalah yang mereka hadapi, daripada berdiam diri untuk merenungkan kebaikan apa yang bisa mereka dapati dari masalah-masalah tersebut. Ada 5 cara yang Tuhan gunakan melalui masalah-masalah dalam hidup anda : 1. Tuhan menggunakan masalah untuk MENGARAHKAN anda. Kadang-kadang Tuhan harus menyalakan api di bawah anda untuk membuat anda tetap bergerak. Seringkali masalah yang anda hadapi akan mengarahkan anda ke arah yang baru dan memberikan anda motivasi untuk berubah. Apakah Tuhan sedang mencoba menarik perhatian anda? 2. Tuhan menggunakan masalah untuk MENGUJI anda. Manusia bagaikan teh celup… jika anda ingin tahu apa yang terjadi di dalamnya, celupkan saja ke dalam air panas! Pernahkah...

Pemberi akan diberi

Gambar
Prinsip-prinsip Kerajaan Sorga seringkali berkebalikan dengan prinsip-prinsip dunia. Salah satunya adalah soal memberi. Sementara dunia mengajarkan kita untuk bersikap egois, lebih suka mengambil daripada memberi – namun Firman Tuhan mendorong kita untuk memberi. Sebab justru ketika kita rela memberi, maka kita akan diberi. Prinsip hidup diberkati bukanlah dengan cara menggenggam erat apa yang kita miliki, melainkan melepaskan berkat sehingga jatuh ke tanah, bertumbuh dan berbuah lebat. Pernahkah kamu mendonorkan darah? Karena memenuhi persyaratan kesehatan, saya beberapa kali berkesempatan mendonorkan darah. Dalam beberapa menit, darah saya diambil sekitar 250cc sampai 300cc. Tapi tentu saja setelah melakukan donor darah, tubuh saya tidak akan jadi kekurangan darah. Untuk sejenak kadang-kadang memang tubuh terasa lemas atau agak pusing. Namun beberapa saat kemudian, secara otomatis tubuh akan memproduksi darah lagi sehingga kembali sehat dan segar. Inilah prinsip memberi. Orang yang m...